Banyak fakta ternyata dalam satu keluarga berbeda agama dan keyakinan, berbeda sikap dan prinsip dalam perjuangan Dua kembar bisa berbeda dalam segala hal meskipun wajahnya mirip tetapi tidak sama. Apa yang menjadi sebab perbedaan agama dan kepercayaan ini ?
1. Latar belakang keyakinan keluarga.
Seorang anak akan mengituki keyakinan keluarganya karena mereka dibentuk oleh kebiasaan yang diajarkan oleh orang tuanya sejak kecil dan dibiasakan dengan pemikiran dan bersikap seperti yang telah diajarkan oleh kedua orang tuanya. Mendidik seorang anak sejak kecil menjadi hal penting dalam keyakinan ini karena informasi yang masuk akan membentuk persepsi mereka terhadap sesuatu dan kebiasaan yang telah mendarah daging akan menjadi prinsip hidupnya. Kata para ahli manusia itu binatang yang dikuasai oleh kebiasaannya.
2. Lingkungan luar keluarga.
Lingkungan luar keluarga seperti kelompok, komunitas, gang, teman satu tim, teman ngobrol atau sahabat dan guru akan berpengaruh kepada terbentuknya keyakinan seseorang. Mengapa demikian ? karena informasi bisa masuk dari interaksi tersebut dan munculnya orang lain di luar keluarga yang dianggap lebih baik bisa lebih dipercaya sehingga informasinya lebih bisa diterima..
3. Karunia tuhan.
Artinya keyakinan itu tidak bisa dipaksakan kepada siapapun karena keyakinan merupakan masalah sangat pribadi dan pemberian tuhan kepada seseorang. Hal inilah yang terlihat bahwa seberapa kuat kita memaksa sebuah keyakinan kita tidak bisa merubahnya karena ada faktor tidak ilmiah atau masuk akal yang bisa terjadi sama seseorang. Dengan alasan ini pula toleransi diberlakukan dan hal itu soal hati. Tidak otomatis putra seorang yang saleh akan menjadi seperti bapaknya. Tidak pasti orang yang kelihatan bodoh akan gagal atau tidak berhasil.
No comments:
Post a Comment