Demi menemui lelaki dambaan, ibu dua anak ini rela pergi jauh dari rumah. Namun petualangannya harus berakhir di balik pengap jeruji besi karena ternyata, pria pujaan yang diintiminya masih berusia belia, yaitu 13 tahun.
Media internet jadi sarana perjumpaan keduanya. Rachel Ann Hicks - sang ibu - awalnya bertemu dengan mangsanya ini kala bermain game Xbox via internet. Menurut keterangan penyelidik, dia berusaha mengakrabi korban di chat room Xbox live.
Rayuan Rachel berhasil. Dari yang semula cuma hubungan di dunia online, akhirnya merembet ke obrolan via telepon, SMS dan email. Semakin kebablasan, mereka tidak segan-segan untuk saling bertukar foto dan film mesum.
Akhirnya, Rachel tidak tahan lagi untuk bertemu dengan si anak di dunia nyata. Dia terbang dari California ke Maryland menuju rumah korban. Nah di sinilah terjadi peristiwa tidak senonoh, dua insan berlainan jenis ini berhubungan intim.
Ulah si ibu diketahui setelah keluarga korban memergoki SMS mesra keduanya. Setelah penyelidikan beberapa saat, polisi setempat berhasil menemukan keberadaan Rachel dan membekuknya. Dilansir DailyMail dan dikutip detikINET, Senin (10/1/2011), Rachel diproses ke pengadilan dengan dakwaan pemerkosaan anak di bawah umur.
Media internet jadi sarana perjumpaan keduanya. Rachel Ann Hicks - sang ibu - awalnya bertemu dengan mangsanya ini kala bermain game Xbox via internet. Menurut keterangan penyelidik, dia berusaha mengakrabi korban di chat room Xbox live.
Rayuan Rachel berhasil. Dari yang semula cuma hubungan di dunia online, akhirnya merembet ke obrolan via telepon, SMS dan email. Semakin kebablasan, mereka tidak segan-segan untuk saling bertukar foto dan film mesum.
Akhirnya, Rachel tidak tahan lagi untuk bertemu dengan si anak di dunia nyata. Dia terbang dari California ke Maryland menuju rumah korban. Nah di sinilah terjadi peristiwa tidak senonoh, dua insan berlainan jenis ini berhubungan intim.
Ulah si ibu diketahui setelah keluarga korban memergoki SMS mesra keduanya. Setelah penyelidikan beberapa saat, polisi setempat berhasil menemukan keberadaan Rachel dan membekuknya. Dilansir DailyMail dan dikutip detikINET, Senin (10/1/2011), Rachel diproses ke pengadilan dengan dakwaan pemerkosaan anak di bawah umur.
No comments:
Post a Comment