Saturday, June 11, 2011

DJ Gia Tak Punya Batasan dalam Pacaran

Jakarta Dalam berpacaran, umumnya kaum wanita punya aturan sendiri pada pasangannya agar tak kelewat batas. Namun berbeda dengan Gia. Wanita yang berprofesi sebagai disc jockey (DJ) itu mengaku tak punya batasan. Maksudnya?

"Buat aku ngapain sih ada batasan kalau pacaran? Dia cinta gue, gue cinta dia, ngapain ada batasan segala? Nggak ada sensor deh pokoknya. Hahaha," ungkapnya sambil tertawa.

Namun, saat ini DJ Gia sedang sendiri. Ia tengah menikmati masa-masa single-nya. Menyibukkan diri dengan berbagai pekerjaan dan memperluas pergaulannya. Dia lebih memilih jomblo lantaran masih trauma pacaran.

Maret lalu ia putus dengan sang kekasih lantaran perbedaan prinsip dan keyakinan. Padahal, hubungan itu sudah mereka bina selama dua tahun. “Putus karena memang sudah tidak ada kecocokan, daripada saling menyakiti," kisahnya.

Ketika ditanya soal kriteria cowok idamannya, wanita asal Surabaya itu mengaku tak muluk-muluk. Ia bukanlah tipikal wanita yang memandang pria dari harta kekayaan. Baginya yang terpenting adalah sosok pria yang bisa menjadi figur seorang ayah.

"Aku butuh cowok yang bisa jadi figur ayah, karena dari kecil aku nggak deket sama Papa. Pastinya cowok yang perhatian, bisa ngertiin dan punya tanggung jawab yang besar," jelasnya.

Dalam berpacaran, Gia mengaku sebagai tipikal cewek setia. Ia tak akan mengekang dan pastinya akan memberi kepercayaan penuh jika kelak menemukan sosok pria idamannya.

"Aku kalau bicara cinta, nggak pernah mengekang dan akan percaya seratus persen sama pasangan. Pokoknya pasti dituruti semua apa maunya deh," ungkapnya seraya tertawa.

Saat ini Gia tengah menikmati kariernya sebagai DJ dan MC di berbagai klab di Indonesia. Selain itu ia juga serius menggeluti dunia foto model.

"Aku mikir ke depannya aku pengen jadi presenter TV atau pengacara. Tapi sebelum itu aku pengen bisa go internasional atau minimal di Asia sebagai DJ dan foto model," harapnya.


sumber

No comments:

Post a Comment